(My) Daily Skincare Routine : Kulit Normal - Kering

Pada postingan kali ini aku akan share skincare routine yang akhir-akhir ini aku lakukan. Sebagai orang dengan kondisi mager parah yang pengennya segera rebahan sehabis beraktivitas, beginilah caraku menjaga kulit supaya tetap sehat.


Tipe kulitku adalah normal cenderung kering, jadi hampir semua skincare ku fokusnya untuk menjaga kelembaban kulit. Akhir-akhir ini aku juga menambah kandungan bakhuciol dalam rangkain skincare ku karena mulai mengkhawatirkan fleks dan kerutan halus🥺🥺. 

1. Double Cleansing

Pertama :

Aku bersihkan dulu debu-debu jahanam yang menempel dengan micellar water. Aku lagi pakai micellar water dari Garnier yang varian Rose Water, pernah ganti beberapa merk tapi kok rasanya produk micellar dari Garnier doang yang paling cocok buatku. Varian micellar yang ini diclaim bikin wajah bersih dan sekaligus melembabkan. Sudah terbukti sih, kotoran sekali usap bisa langsung keangkat tapi tidak ada efek ketarik setelahnya.
Sebenarnya ada lagi yang cocok, dari Yves Rocher cuma nyarinya susah dan harganya lebih mahal dari Garnier.



Kedua :

Selanjutnya adalah mencuci muka. Aku biasanya pakai Senka atau Hada Labo. Kali ini aku baru nyoba facewash dari brand Wardah yang Hydra Rose Gel to Foam Cleanser. Dia ini bentuknya gel bening, tapi setelah kena air akan berbusa. Busanya nggak berlebihan, dan after effectnya kulit jadi berasa segar tapi tidak kering ketarik. Again, aku adalah sang pencari kelembab-an.




Selanjutnya, aku menggunakan skincare urut sesuai dengan konsistensinya dari yang paling encer sampai ke paling kental.

2. Toner

Toner kali ini aku pakai dari The Face Shop yang seri brightening. Beli karena sedang ada promo di off line storenya, beli toner dan moisturizer seri brightening ini dapat diskon masing-masing 50% kalau nggak salah. Sebagai seorang pengiritan, tentu aku tidak melewatkan itu. Toner biasanya kan punya konsistensi encer ya, kaya air begitu, tapi yang dari The Face Shop ini dia agak kental tapi masih lebih encer dari serum. Mirip seperti essence. Aku suka skin care yang baunya nggak aneh-aneh, malah lebih suka yang tidak berbau, toner ini masuk ke kriteria itu.


3. Serum

Untuk serum, aku setia menggunakan Greentea Seed Serum dari Innisfree. Saat remaja, kulit wajahku sering kena dermatitis. Dermatitis kalau lagi kambuh, bikin warna kulit wajahku jadi totol-totol putih kaya macan. Selain belang juga disertai gatel dan kering sampai mengelupas. Semakin dewasa, jadi tau kalau kulit harus terdehidrasi dengan baik, supaya kuman dan bakteri enggan nempel dan bikin wajah banyak masalah. Sejak pakai greentea seed ini, kulit wajah sudah nggak pernah lagi aneh-aneh, jerawatan juga jarang banget. Sering coba-coba serum lain, tapi tetap ujungnya balik ke Innisfree ini lagi.



4. Moisturizer

Untuk moisturizer, aku pribadi lebih suka yang konsistensinya mirip gel. Menurutku bentuk gel akan lebih mudah diaplikasikan, lebih enteng, dan lebih mudah meresap ke kulit. Selama ini aku sering banget ganti moisturizer, nggak harus pakai merk tertentu yang penting semua serba PAS (PAS lagi habis, PAS lagi pengen, dan tentunya PAS sama budgetnya). Kali ini lagi pakai tiga moisturizer, dua untuk krim pagi dan satu untuk krim malam. Krim pagi aku pakai dari Sometinc yang bakuchiol dan dari The Face Shop yang brightening. Untuk krim malam ada dari Sometinc Peptoronic yang mengandung peptide. Semua mengarah ke pencegah penuaan ya tsaaayyy. . . .
Sometinc Day Cream : SOS Bakuchiol


The Face Shop : White Seed Lotion
Sometinc Night Cream : Peptinol 1%


5. Sunscreen

Nih yang dulunya aku males banget pakainya, tapi akhir-akhir ini jadi harus banget pakai. Mungkin karena dulu informasi belum sebanyak sekarang ya. Mindsetku pelindung cahaya matahari itu cuma sunblok, dan sunblok ketika habis dipakai pasti muka jadi berasanya tebal lalu pas keringetan sunblok ikutan luntur. Setelah banyak riset dan browsing, ternyata ada yang namanya sunscreen. Sunscreen itu meresap dan melindungi kulit dari dalam, sedangkan sunblok tidak meresap jadi sifatnya melapisi dipermukaan kulit. Akhirnya setelah coba beberapa merk sunscreen, ketemulah aku dengan Azarine yang viral banget kala itu dan berakhirlah pencarianku. Azarine ini memenuhi semua kriteria yang aku suka, teksturnya gel, gampang meresap, enteng di muka, dan kulit tetap lembab. Apalagi dia claim kalau menggunakan bahan natural, tambah cintaaaa 😍
Step sunscreen ini cuma aku lakukan di step skincare pagi hari dan akan reapply lagi setelah jam makan siang.



Demikianlah rangkaian skincare yang setiap hari aku lakukan, semoga bisa memberi inspirasi (jiaahhh inspirasiiii) untuk kalian para kaum pemuja kasur. Mari kita budayakan semboyan :

MAGER BOLEH, KUCEL JANGAN!
  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review] NADIRA - Leila S. Chudori

A&M Co : Best Croissant in Town

[Spoiler Alert] SESUK - Tere Liye : Plot twist tapi ya gimana yaaa??